Pernah nggak sih kamu ngebayangin bagaimana sebenarnya bentuk bumi? Kalau dilihat dari gambar-gambar dan globe sih bentuknya bulat guys! Kalau kamu masih bingung sama konsep atau bukti bumi bulat atau datar, kamu bisa membaca bahasan di bawah ini yang membuktikan kalau bumi itu bulat! Ngga percaya? Yuk dibaca!
Sebelum kita bahas bumi di masa kini, kamu perlu tahu guys pandangan orang zaman dahulu mengenai bumi. Ternyata konsep bentuk bumi sejak zaman yunani kuno sudah diperbincangkan loh. Nah perbincangan pada saat itu mengatakan bahwa bumi berbentuk datar dan orang-orang percaya akan hal itu! Ditambah lagi orang zaman dahulu juga percaya kalau matahari lah yang mengelilingi bumi! Sampai pada akhirnya ada ilmuwan yang membuktikan bahwa bumi itu bulat guys dan dapat dibuktikan secara ilmiah.
Lalu, bagaimana ilmuwan tersebut dapat memberikan bukti bahwa bumi bulat?
Pada abad ke-6 sebelum masehi (SM), konsep bahwa bumi bulat dikemukakan oleh Pythagoras guys. Nah paradigma Pythagoras ini juga membangun pemikiran Aristoteles pada tahun 330 SM dan dilanjutkan oleh Erasthotenes pada tahun 3 SM dimana ia mempunyai bukti-bukti empiris yang dapat menunjukkan kalau bumi itu bulat. Bukti bumi bulat dilakukannya dengan berbagai cara, diantaranya:
- Pengamatan mengenai ketinggian bintang yang bervariasi di berbagai tempat di Bumi
- Pengamatan bagaimana kapal lenyap di cakrawala saat kapal itu pergi dari pelabuhan
- Bagaimana bayangan Bumi terlihat di bulan saat gerhana matahari
- Pengamatan bedanya bayangan benda di berbagai lokasi
Pandangan itu tetap berlanjut selama sekian abad hingga pada abad pertengahan, Galileo tepatnya pada tahun 1616 mengutarakan pendapatnya juga tentang bumi yang berbentuk bulat.
Namun sayangnya pandangan Galileo ini bertolak belakang dengan pandangan Gereja pada saat itu yang masih percaya pada teori bumi itu datar. Lantas Galileo dimasukkan ke penjara karena tidak dapat memberikan bukti otentik yang menunjukkan jika bumi itu berbentuk bulat.
Percobaan ilmuwan-limuwan untuk memberikan bukti bumi bulat tidak berhenti sampai disitu. Sampai akirnya ketika Apollo 8 dengan misi luar angkasanya berhasil mendapatkan foto bumi yang otentik! Hasil temuan gambar bumi dari Apollo 8 disebut earthrise, gambar ini sempat menjadi viral oleh penduduk dunia dan disebarkan pada tanggal 24 Desember 1968. Warna bumi dari gambar tersebut adalah kebiruan dan bentuknya bulat. Hal tersebut membuktikan bahwa butuh waktu kurang lebih 25 abad untuk membuktikan kebenaran pendapat ilmuwan kuno mengenai bentuk bumi.
Padahal kalau bumi dilihat dengan alat modern, bentuk bumi memang bulat tetapi tidak sempurna guys! Ketidaksempurnaan ini disebabkan oleh rotasi bumi yang membuat bagian tengah bumi agak menggelembung di bagian kutub. Oleh sebab itu kadang bumi juga terlihat lebih mirip buah pir jika dilihat dari satelit.
Lalu apa yang membuat bentuk bumi bulat ya?
Jika bumi dilihat dari luar angkasa secara kasat mata berbentuk bulat, tetapi permukaannya tidak. Permukaan bumi ada yang datar, ada yang tinggi bahkan ada yang menjorok ke dalam di bawah permukaan laut. Daratan tersebut dapat berbentuk gunung, bukit, lembah, palung dll. Nah bentuk bulat bumi itu disebabkan oleh adanya gaya gravitasi guys. Gravitasi memanipulasi bentuk bumi agar jarak antara permukaan bumi dengan pusat gravitasi sama-sama panjang (atau dengan kata lain membentuk jari-jari sama panjang).
Sebagai massa bumi ditambahkan dari semua benda di bumi dan gaya gravitasi meningkat, hal ini akan membangun bentuk bumi yang paling efisien mungkin: sebuah bola di mana setiap titik di permukaan adalah jarak yang sama dari pusat. Oleh karena itu bumi menjadi bulat. Jika bumi terkikis atau hancur, suatu saat bumi akan kembali bulat karena adanya gaya gravitasi tersebut. Jadi, gravitasi adalah jawaban mengapa bumi itu bulat ya!
Artikel: Bukti bumi bulat
Kontributor: Ahmad Zubair
Alumni Geografi UI
Leave a Comment